3,042 views
Sorgum berada di urutan ke-5 tanaman sereal penting dunia. Di Indonesia, tanaman biji-bijian ini menjadi salah satu jenis pangan lokal yang meperkaya keanekaragaman hayati didaerah beriklim arid (kering).
Sorgum dapat beradaptasi pada kisaran kondisi ekologi yang luas dan dapat berproduksi pada kondisi yang kurang sesuai bila dibandingkan dengan tanaman padi.
Sorgum dapat bertoleransi pada keadaan yang panas dan kering, tetapi juga dapat tumbuh pada daerah yang bercurah hujan tinggi atau tempat-tempat yang bergenang. Sorgum juga dapat tumbuh pada tanah-tanah berpasir.
Pada tahun 2017, KEHATI bersama para mitra di Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan kegiatan penanaman sorgum hingga mencapai luasan 220 hektar dengan tingkat produktivitas 2,8 ton per hektar.
Gerakan menanam sorgum yang sebelumnya hanya di Kabupaten Lembor dan Flores Timur, kini telah menyebar ke Ruteng dan Lembata. Sorgum juga menjadi sumber pangan konsumsi harian.