Program Blue Abadi Fund (BAF) telah menyelesaikan penyaluran hibah siklus-1 untuk mendukung upaya pelestarian ekosistem Bentang Laut Kepala Burung (BLKB) beserta spesies di dalamnya melalui kegiatan perlindungan dan pengelolaan berkelanjutan oleh 23 mitra lokal dengan capaian sebagai berikut:
- 3.374 anak-anak dan remaja di 68 desa di BLKB berpartisipasi dalam program pendidikan lingkungan.
- Guna mendukung pengelolaan bersama jaringan Kawasan Konservasi Perairan seluas 3,6 juta ha dengan fokus pada Kabupaten Raja Ampat, telah dilakukan 431 patroli yang dilakukan oleh BLUD UPTD Raja Ampat di 7 sub-KKP, dan 820 patroli oleh komunitas/masyarakat adat di 4 sub-KKPA. Keseluruhan patroli ini mencatat adanya 45 pelanggaran zonasi, di mana 2 pelanggaran diantaranya dikenakan sanksi adat.
- Dua pantai peneluran penyu yang kritis di BLKB, yaitu Pantai Piyai-Sayang dan Taman Pantai Jean Womom, Tambraw dipatroli secara berkala. Pengembangbiakan tukik di Piay meningkat 26,7% dari baseline (2008-2013) atau total 130.056 tukik.
- Guna mendukung pemantauan upaya konservasi di BLKB, telah dilaksanakan 5 pemantauan ekologi & 1 pemantauan kesehatan karang di MPA Raja Ampat, MPA Kaimana, dan TN Teluk Cendrawasih.
- Mengembangkan kapasitas terkait konservasi laut dan pengelolaan SDA 422 praktisi KKP, perikanan, dan pengguna sumber daya lain, termasuk 63 perempuan, di mana lebih dari 80% total peserta adalah penduduk asli Papua.
